Hellooo :D
Aku mau posting mengenai "Teknik Passing dan Control dalam Sepak Bola." Teknik - teknik ini aku dapatkan dari 5 sumber. Sebenarnya ini adalah tugas pelajaran Penjas ku hehehe :')
A. Sumber Pertama
1.
Teknik Passing
Passing
adalah cara mengoper bola kepada teman satu tim. Kebanyakan orang melakukan passing menggunakan kaki bagian dalam karena pada
kaki bagian dalam terdapat permukaan yang lebih luas bagi pemain untuk
menendang bola, sehingga memberi kontrol bola yang lebih baik. Cara melakukan
passing menggunakan kaki bagian dalam :
- Posisikan badan
menghadap ke arah mana bola akan dituju. Posisi ini dimaksudkan agar dalam
menendang bola lebih dapat mengontrol dan menendang dengan baik.
- Tarik kaki yang
akan menendang ke belakang. Saat menarik kaki kebelakang itu adalah saat dimana
kita akan menentukan seberapa kuat bola tendang. Biasanya semakin jauh tarikan,
maka akan semakin jauh juga bola kita tendang.
- Sentuhlah bola
dengan mengunakan kaki bagian dalam.
- Follow Throw (
gerakan Lanjutan ) adalah gerakan akhir setelah kita melakukan sentuhan dengan
bola, gerakan ini berfungsi untuk tidak membuat gerakan menjadi kaku dan enak
dilihat. Hampir semua olahraga memiliki gerakan follow throw.
2.
Teknik Control
Kontrol bola sering disebut juga receiving dalam bahasa
inggris atau menahan bola, merupakan gerakan terkotrol dengan kosetrasi tinggi
untuk menerima operan dari kawan hingga bola siap untuk dipakai dan
dilanjutkan. Ada dua elemen kunci dari kontrol
bola yang baik:
a) Sentuhan pertama penerima harus melindungi bola dari pemain yang menyerang dan tidak memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan bola kembali ,
b) Pemain penerima harus memainkan bola ke ruang kosong yang tersedia untuk memungkinkan sentuhan berikutnya dan untuk mendapatkan atau menjaga momentum.
Cara melakukan control bola
a) Sentuhan pertama penerima harus melindungi bola dari pemain yang menyerang dan tidak memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan bola kembali ,
b) Pemain penerima harus memainkan bola ke ruang kosong yang tersedia untuk memungkinkan sentuhan berikutnya dan untuk mendapatkan atau menjaga momentum.
Cara melakukan control bola
- Elemen pertama dari kontrol bola adalah untuk
menempatkan permukaan anggota ke garis laju bola. Berat badan harus
terdistribusi dengan baik sehingga memungkinkan untuk bergerak maju, mundur
atau ke samping. Jaga kepala mantap dan melihat bola secara cermat untuk
menilai arah dan kecepatan laju bola. Sulit untuk menjaga mata seseorang secara
permanen kearah bola dan pemain yang lebih baik dapat mengambil sekilas untuk
mengetahui apa yang terjadi di sekitar mereka sebelum kontak dibuat.
- Langkah kedua adalah membuat penilaian awal dalam
memilih teknik yang tepat dan permukaan tubuh untuk mengontrol. Kontrol Wedge
melibatkan permukaan yang lebih kaku di mana pemain mencoba untuk memaksa bola
kebawah atau ke ruang sehingga dia bisa bergerak ke arahnya. Kontrol empuk lembut atau mengambil benturan
dari bola dengan menarik permukaan kembali saat kontak dengan bola (tubuh
menjadi elastis) sehingga seolah bola menempel di kaki pemain. Teknik khusus
ini sangat berguna ketika di marking dengan ketat, misalnya ke depan menerima
bola di dada saat membelakangi gawang lawan.
Anggota tubuh yang berbeda sering digunakan dalam mengontrol bola adalah: kaki (sole, dalam, luar,
punggung kaki), paha, dada & perut dan kepala.
B.
Sumber
Kedua
1. Teknik
Passing
Teknik
mengumpan (passing) merupakan salah satu teknik
yang sangat dasar dalam memainkan sepak bola. Mengumpan dengan benar
adalah kunci sebuah tim dalam mengusai permainan, sekitar 80% permainan sepak
bola adalah memberi dan menerima umpan, ketidakmampuan pemain dalam memberikan
dan menerima umpan yang benar tentu akan merusak permainan secara tim.
Umpan juga merupakan bagian penting dari kerjasama tim. Tanpa komunikasi dan pengertian yang baik tentu akan
sulit menghasilkan kualitas umpan yang baik. Sebagian besar umpan dalam sepak bola dilakukan dengan jarak kurang dari 30
meter dan umpan mendatar menyusur tanah.
Macam macam bentuk mengumpan :
a.
Mengumpan
kepada pemain yang berlari
Pengumpan
dapat memberikan bola pada satu titik yang jauh dari jangkauan pemain bertahan
lawan, sehingga rekan setim dapat menerima bola dengan mudah.
-
Posisi pemain lawan sangat dekat dengan titik
menerima umpan sehingga sangat berisiko untuk lawan dapat melakukan intercept
-
Posisi lawan jauh, dan pengumpan dapat melihat
titik ruang kosong yang memungkinkan rekan satu tim berlari dan mendapatkan
bola
b. Mengumpan kembali ke belakang
Jika
pemain tidak dapat memberikan umpan ke depan dan tidak dapat melakukan dribble, maka salah cara yang dapat
dilakukan adalah mengarahkan bola kembali kebelakang tanpa memaksakan bola ke
depan. Prinsip dasar pada saat mengumpan di dalam area
sendiri adalah memberi umpan dengan aman dan tidak berisiko. Umpan yang
diberikan harus dilakukan dengan akurat. Kesalahan yang dilakukan dalam
mengumpan pada daerah sendiri akan memudahkan lawan untuk membahayakan gawang
sendiri dan akan berisiko untuk terciptanya gol.
c.
Mengumpan Cepat (Quick Passes)
Quick
Passes adalah
salah satu cara yang dilakukan untuk dapat dengan mudah membongkar pertahanan
lawan. Hanya diperlukan satu sentuhan passing dan gerakan rekan setim untuk mencari
posisi yang menguntungkan. Umpan dilakukan dengan sangat cepat sehingga
bola dapat menembus pertahanan lawan dan sampai di rekan satu tim yang berdiri
di posisi menguntungkan.
2.
Teknik Control
Teknik menghentikan bola (control ball). Tujuan dari teknik
ini salah satunya adalah untuk mengamankan bola dari lawan dalam permainan
sepakbola. Ketika dalam pertandingan teknik control dapat dilakukan dengan
semua bagian tubuh baik kaki, paha, dada, dan kepala, kecuali tangan (khusus
penjaga gawang di perbolehkan).
Cara melakukan teknik ini diakukan dengan 3 tahap, yaitu awalan, pelaksanaan dan akhiran.
Cara melakukan teknik ini diakukan dengan 3 tahap, yaitu awalan, pelaksanaan dan akhiran.
·
Awalan dengan sikap siaga, pandangan
tertuju pada laju bola baik saat melayang mapun bergulir di tanah.
·
Pelaksanaan gerakan ketika bola saat besentuhan dengan bagian tubuh, selalu menjaga
keseimbangan tubuh dan mengikuti jalannya bola dengan sedikit meredam untuk
menghentikan laju bola.
·
Akhiran, setelah bola dikuasai lanjutkan dengan gerakan
selanjutnya seperti passing ke teman atau shooting ke gawang.
C.
Sumber Ketiga
1.
Teknik Passing
Selain harus menguasai teknik menggiring bola,
kamu juga harus dapat menguasai teknik mengoper bola. Teknik mengoper bola atau
passing adalah teknik memindahkan momentum bola dari satu pemain ke pemain
lainnya dalam pertandingan sepak bola. Passing ini diperlukan agar permainan
dapat berhasil dan pemain dapat mengasah keterampilannya mengelola bola.
a. Passing menggunakan kaki bagian dalamKebanyakan passing dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam itulah terdapat permukaan yang lebih luas.
b. Passing menggunakan punggung sepatuTeknik menggunakan punggung sepatu ini dilakukan jika kamu akan melakukan passing melambung. Seorang pemain harus terus berlatih melakukan teknik ini agar saat kita melakukan passing dapat terarah. Pemain yang melakukan passing lambung harus menentukan cara yang baik dalam mengontrol bola.
c. Passing menggunakan drop passDalam sepak bola, passing yang sering dilakukan oleh pemain adalah passing drop pass. Passing ini mudah dilakukan karena passing tersebut dilakukan dengan cara mengoper bola kepada kawan yang berada di belakang. Cara mengoper ini sangat menguntungkan karena dapat menciptakan ruang dan juga membuyarkan penjagaan lawan.
d. Passing give-and-goPassing ini dilakukan dengan cara mengoper bola sambil berlari dan pemain yang mengoper bola mendapatkan bola lagi dari lawannya.
a. Passing menggunakan kaki bagian dalamKebanyakan passing dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam itulah terdapat permukaan yang lebih luas.
b. Passing menggunakan punggung sepatuTeknik menggunakan punggung sepatu ini dilakukan jika kamu akan melakukan passing melambung. Seorang pemain harus terus berlatih melakukan teknik ini agar saat kita melakukan passing dapat terarah. Pemain yang melakukan passing lambung harus menentukan cara yang baik dalam mengontrol bola.
c. Passing menggunakan drop passDalam sepak bola, passing yang sering dilakukan oleh pemain adalah passing drop pass. Passing ini mudah dilakukan karena passing tersebut dilakukan dengan cara mengoper bola kepada kawan yang berada di belakang. Cara mengoper ini sangat menguntungkan karena dapat menciptakan ruang dan juga membuyarkan penjagaan lawan.
d. Passing give-and-goPassing ini dilakukan dengan cara mengoper bola sambil berlari dan pemain yang mengoper bola mendapatkan bola lagi dari lawannya.
2.
Teknik Control
Kontrol adalah
menghentikan bola yang sedang bergerak agar berada dalam penguasaan kita. Salah
satu faktor lancar dan tidaknya permainan sepak
bola juga ditentukan oleh tehnik ini. Karena jika kita tidak
menguasai teknikini, bola akan mudah lepas dari penguasaan kita dan itu berarti akan
mempermudah lawan untuk merebut bola dari penguasaan kita. Kontrol bisa dilakukan dengan kaki, dada dan
paha. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melatih teknik ini adalah dengan cara membatasi
pengontrol bola dengan lingkaran. Diameter lingkaran kira-kira 1 meter. Batas
lingkaran bisa menggunakan bendera kecil atau benda lainnya. Kemudian, buat
pemain berpasang-pasangan untuk melatih kontrol bola. Sebagai contoh
pasangan pemain A dan B, serta pemain C dan D. Pemain A dan C bertugas
melemparkan bola kepada pemain yang berada dalam lingkaran ( B dan D
). Pemain yang berada dalam lingkaran harus mengontrol bola dengan sebaik-baiknya dan bola tidak
boleh keluar dari lingkaran. Usahakan kontrol dilakukan secara variatif dan
harus sempurna. Pengontrol bisa menggunakan dada, paha atau kaki untuk
mengontrol bola. Bagi pemain yang bertugas melempar bola juga harus variatif dalam
melempar bola kearah yang berbeda-beda. Jika bola keluar dari lingkaran, maka
harus berganti peran dengan pelempar. Latihan ini tampaknya sederhana, tapi akan
sangat bermanfaat. Jika sudah semakin bagus, lemparan bola bisa dipercepat.
Karena, dalam permainan sebenarnya, datangnya bola terkadang
lambat, sering pula sangat cepat.
D.
Sumber keempat
1.
Teknik Passing
Passing adalah teknik memberika bola kepada teman agar mudah
diterima.. Passing berasal dari kata PASS yang berarti tidak kurang dan tidak
lebih. Passing dapat dilakukan dengan berbagai cara misalnya menggunakan kaki
bagian dalam, kaki bagian luar, punggung kaki, dan telapak kaki. tetapi untuk
kali ini kita membahas cara melakukan teknik dasar passing menggunakan kaki
bagian dalam.
cara melakukan passing bawah.
cara melakukan passing bawah.
a.
Sikap
permulaan
- Letak kan salah satu kaki tumpu di sebelah bola (
sejajar dengan bola ) kaki tumpu jangan terlalu jauh atau melebihi bola
- Pergelangan kaki untuk menendang dikunci kuat
hingga membentuk seperti stik golf
- Kaki penendang ditarik kebelakang
- pandangan tertuju pada arah sasaran operan
b.
Sikap
menendang/ saat perkenaan dengan bola
- Kaki untuk menendang ditarik kebelakang kemudian
diayun mengenai bola. perlu diperhatikan saat kaki mengenai bola, perkenaan
bola harus tepan ditengah bola atau sedikit keatas, apabila terlalu kebawah
bola dapat melambung dan lebih sulit dikuasai teman.
- Posisi tubuh sedikit membungkug
- Pandangan luas kedepan
c.
Kesalah
dalam melakukan passing :
- Posisi kaki tumpu tidak sejajar dengan bola,
sehingga laju bola tidak lurus dan laju bola cenderung liar
- Posisi kaki penendang tidak dikunci
kuat sehingga laju bola tidak kencang dan lemah
- Perkenaan dengan bola terlalu
kebawah sehinnga bola melambung
- Pandangan hanya kearah bola,
sehingga tidak melihat sasaran operan
2.
Teknik Control
Teknik mengontrol atau menghentikan bola ada beberapa
gerakan, yaitu sebagai berikut.
a.
Teknik
mengontrol dengan kaki bagian dalam sebagai berikut.
- Sikap tubuh menghadap ke arah datangnya bola.
- Pergelangan kaki yang digunakan untuk mengontrol
diputar ke arah luar.
- Kaki tumpu lututnya sedikitnya ditekuk dan
kedua tangan bergerak secara
rileks untuk keseimbangan.
- Kaki yang digunakan untuk mengontrol bola diangkat
diarahkan ke datangnya bola.
- Bola disentuhkan pada kaki bagian dalam, kemudian kaki ditarik ke belakang, selanjutnya bola dikuasai.
b.
Teknik
mengontrol bola dengan punggung kaki sebagai berikut.
- Sikap tubuh berdiri menghadap ke arah datangnya bola dan pandangan mata ke arah datangnya bola.
- Kaki tumpu sedikit ditekuk dan kaki yang digunakan untuk mengontrol bola ditekuk ke depan dengan
pergelangan kaki ditekuk ke bawah.
- Pada waktu mengontrol bola, punggung kaki
dikenakan pada bola. Selanjutnya, bola
dikuasai.
c.
Teknik
mengontrol bola dengan telapak kaki sebagai berikut.
- Sikap tubuh berdiri dengan tubuh dibungkukkan ke depan sambil pandangan mata ke arah datangnya bola.
- Pada waktu bola datang langsung ditahan dengan
telapak kaki menghadap ke arah depan.
- Pada waktu menahan bola kaki tumpu dengan lutut
sedikit ditekuk.
d.
Teknik mengontrol bola dengan kaki bagian luar
sebagai berikut.
- Sikap tubuh berdiri dengan tubuh condong ke depan dan pandangan mata ke arah datangnya bola.
- Kaki tumpu sedikit ditekuk dan kaki yang digunakan untuk mengontrol bola disilangkan untuk menahan bola
atau dikenakan.
- Bola dikontrol dengan kaki luar dan tangan
bergerak rileks untuk keseimbangan.
E.
Sumber
Kelima
1.
Teknik
Passing
Pada dasarnya, pengertian passing (mengumpan) adalah memberikan bola
kepada rekan setim yang bertujuan untuk tetap menguasai bola (ball possession).
Passing menjadi hal utama dalam sebuah permainan sepakbola maupun futsal.
Sebuah serangan dibangun dari serangkaian proses passing.
Secara teori, passing dibedakan passing bola mendatar dan
melambung. Melatih teknik passing otomatis juga melatih teknik controlling.
Kita bisa memulai menggulirkan bola dengan bagian dalam kaki. Lalu
divariasi dengan mendorong bola dengan bagian bawah sepatu (sol). Namun teknik
passing ini biasanya hanya untuk passing jarak
(sangat) dekat. Melatih bersama beberapa rekan dengan salah satu menjadi lawan bisa menjadi sebuah simulasi dalam permainan. One-touch passing maupun passing with controlling bisa kita praktekkan dalam latihan.
(sangat) dekat. Melatih bersama beberapa rekan dengan salah satu menjadi lawan bisa menjadi sebuah simulasi dalam permainan. One-touch passing maupun passing with controlling bisa kita praktekkan dalam latihan.
2.
Teknik Control
Apabila pemain bola tidak bisa
mengontrol bola dengan baik, sangat tidak mungkin terjadi umpan dan tembakan
yang baik.Oleh sebab itu, kemampuan mengontrol bola sangat penting untuk
diperhatikan dan ditingkatkan. Mengontrol bola bisa dilakukan dengan hampir
semua bagian tubuh, terutama dengan kaki bagian dalam, dada,dan paha. Dengan
tubuh bagian mana pun untuk mengontrol bola pada dasarnya memiliki prinsip yang
sama. Sesaat sebelum bola tiba, pastikan bagian tubuh yang digunakan untuk
mengontrol bola dan mencegah bola memantul kembali ke depan dengan cukup keras.
a.
Mengontrol dengan kaki bagian
dalam
-
Mengontrol dengan kaki
bagian dalam merupakan cara yang baik untuk mengontrol bola yang meluncur di
atas lapangan. Pindahkan bobot tubuh pada kaki tumpuan, gunakan lengan untuk
keseimbangan
-
Ketika bola datang,
angkatlah dan redamlah bola dengan sedikit menarik kaki ke belakang sambil
mengarahkan bola ke bawah.
-
Bola akan jatuh ke tanah,
siap untuk diumpankan ke pemain lain. Kamu juga dapat berlari dengan menggiring
bola atau melakukan tembakan ke gawang.
b. Mengontrol dengan dada
Untuk melakukannya, rentangkan kaki dengan lebar untuk
keseimbangan. Saat bola datang, condongkan tubuh ke belakang untuk
meredamnya.Ketika bola jatuh di depan, letakkan kaki di atas bola untuk
mengontrolnya.
c.
Mengontrol dengan paha
-
Bola juga dapat dikontrol dengan
menggunakan paha.Angkatlah kaki bagian atas sehingga hampir sejajar dengan
tanah.Rentangkan tangan ke samping untuk menjaga kleseimbangan.Kepala tidak
bergerak dan memperhatikan bola.
-
Terima bola dengan paha bagian
tengah.Tarik paha ke bawah.Tempatkan bola di dekat kaki.Klindungi bola dari
lawan.
ty
BalasHapussumber keberapa yg lebih efektif?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapussumber keberapa yg lebih efektif?
BalasHapusbisa lebih spesifik sumbernya? seperti nama ahli atau lainnya ?
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus